Menjadi seorang ibu adalah sebuah anugerah yang tidak ternilai karena tidak semua wanita bisa merasakan hal terindah itu. Titipan malaikat kecil dari Tuhan yang diberikan pada kita merupakan sebuah tanggung jawab tersendiri yang harus kita jalankan dengan iklas dan berbangga hati. Menjadikannya sebagai individu yang hebat adalah tugas kita sebagai orang tua sehingga mulai dari lahir kita harus sudah memberikan perhatian, kasih sayang dan juga pendidikan.
Sejak lahir bayi sudah dapat merasakan kehidupan disekelilingnya. Untuk itu rangsangan untuk otak bayi bisa dilakukan sejak bayi lahir. Berikut ini rangsangan-rangsangan yang dapat diberikan pada bayi baru lahir hingga usia 3 bulan.
- Peluk bayi sesering mungkin
Bayi sangat senang didekap. Ini mampu mengembnagkan ikatan erat antara ibu dan bayi. Sebuah riset mengatakan semakin sering bayi didekap, dipeluk dan dipegang makan dia akan semakin merasa aman dan mandiri setelah dia besar
- Berbicara dengan bayi
Memgajak bayi berkomunikasi dengan menggunakan kata-kata yang manis, seperti "coba lihat jari mungil ini" sambil menyentuk jari si bayi. "anak manis anak mama" sambil mendekatkan ke wajah dan tataplah matanya. Komunikasi ini mampu mendorong tanggapan vokal dan pada saatnya mampu mengembangkan ketrampilan berbahasa.
- Dengarkan musik yang menenangkan
Hasil riset mengatakan bahwa bayi baru lahir memberikan tanggapan alami pada musik lewat pengkondisian mereka dalam rahim terhadap irama, suara dan gerakan. Letakkan tape berukuran kecil di dekat bayi kemudian pilih musik berinstrumen lembut atau lagu menidurkan bayi.
- Peluk dan cium
Cara orang tua menyentuh, memperlakukan , dan mengasuh bayi dapat mempunyai pengaruh jangka panjang pada saat menjadi orang dewasa. Sesring mungkin memeluk dan mencium hidung, jari-jari kaki dan tangan.
- Mengajak bermain "Kemana perginya?"
Pegang benda yang berwarna cerah di depan bayi, kemudian bicaralah pada bayi dan gerak-gerakan benda tersebut kesatu sisi. Terus gerak-gerakan untuk mendorongnya mengikuti gerakan matanya. Gunakan permainan ini cukup sering, karena mampu membantu pertumbuhan kapasitas otak bayi. Aktivitas yang merangsang penglihatan bayi akan memberikan perkembangan penglihatan yang baik.
- Permainan giring-giring
Pegang giring-giring dan goyangkan lalu nyanyikan sebuah lagu. Ganti letakkan giring-giring di tangan bayi kemudiian nyanyikan lagu lagi. Riset mengatakan bahwa otak bayi berkembang dengan baikatas umpan balik dari lingkungannya dan membuat sendiri hubungan tetap ke organ berpikir dan emosional berdasarkan pada pengalaman awal.
- Mengikuti tindakan
Setelah usia dua bulan, bayi mampu membedakan tanda-tanda di wajah. Cobalah untuk menunjukkan beberapa expresi wajah berbeda dan suara untuk mengembangkan penglihatan dan pendengaran bayi. Misalnya bernyanyi dengan menggunakan gerakan bibir yang nyata, menjulurkan lidah atau membuat suara dari bibir.
- Ini jariku
Letakkkan telunjuk ke dalam tangan bayi. Setiap bayi mengenggam jari dengan kuat katakan hal-hal ynag positif, misal 'kuatnya anakku sayang". Hanya dengan menjangkau suatu benda akan membantu otak untuk mengembangkan koordinasi tangan-mata.
- Pengalaman dengan indra
Cobalah mengosok lengan bayi dengan kain yang bertekstur beda, misal satin, wol dan handuk. Berikan peluang pada bayi untuk mengalami bau yang berbeda, misal bau kulit jeruk atau harumnya bunga karena apa yang dilihat dan dibaui bayi menyebabkan hubungan otak dibuat, terutama bila pengalaman itu terjadi dalam suasana penuh kasih sayang dan terus menerus serta dapat diduga.
- Bengkokan lutut itu
Baringkan bayi, jika kakinya sudah lurus maka tepuk-tepuk telapak kakinya dengan lembut maka dia akan mengarahkan jari-jari kakinya ke bawah dan membengkokkan lututnya. Hal ini dapat memperkuat otot kaki bayi dan penting untuk merangkak juga berjalan di masa yang akan datang.
- Bayang-bayang
Gerakan suatu benda di malam hari yang dapat menghasilkan bayang-bayang membantu mangembangkan pertumbuhan kemampuan melihat pada bayi. Sel-sel saraf untuk penglihatan mulai terbentuk sekitar dua bulan. Merangsang penglihatan bayi akan membantu membuat kontak penglihatan.
- Hallo
Ucapkan kata "hallo sayang aku akan menciummu" kemudian cuimlah. "Halo sayang aku akan hidungmu" kemudian sentuhlah dan dapat diubah dengan kata-kata lain misal pipi, telinga dan bibir. Ketika bayi melihat wajah ibunya maka dia akan merasa damai dan tenang.
- Permainan tanpa kata-kata
Menyentuh, memegang, dan memeluk bayi bukan hanya menentramkan tetapi juga membantu otaknya bertumbuh. Lakukan komunikasi dengan bayi lewat menatap matanya. Gendong bayi dekat dengan badan kemudian berjalan mengitari ruangan. Berhenti berjalan dan tatap matanya, kemudian senyum dan gosok hidungnya dengan hidung anda. Lakukan berulang-ulang.
- Nada yang berganti-ganti
Menurut peneliti otak, ketika bayi mendengar suara bernada tinggi (orang tua), denyut nadinya meningkat, menunjukkan bahwa dia merasa aman dan gembira. Cobalah menyanyikan lagu dengan nada tinggi kemudian ulangi dengan nada rendah. Amati reaksi dari bayi terhadap suar yang berbeda.
- Permainan mengganti popok
Mengganti alas atau popok merupakan tempat yang baik untuk mengembangkan ketrampilan gerakan. Latakan mainan yang digantung di atas tempat untuk mengganti popok, kemudian gerakan. Bayi akan terpesona dan ketika mengganti popok sudah selesai angkatlah bayi untuk menyentuh mainan itu.
Sumber : Brain Games - Jackie Silberg
No comments:
Post a Comment